Basuki Pukul-Pukulan Sama Koruptor..!!
Basuki Tjahaja Purnama menjelaskan salah satu alasan mengapa dirinya
dipasang sebagai Wakil Gubernur DKI bersama Joko Widodo sebagai Gubernur
DKI.
"Kami
sengaja dipasang untuk ajak berantem dengan koruptor. Kami muak dengan
perilaku korupsi," ujar Basuki saat membuka acara sosialisasi Unit
Layanan Pengadaan Barang/Jasa Daerah (ULPD) DI balai Kota, Jakarta,
Kamis (13/3/2014).
Menurut Basuki, perilaku korupsi di lingkungan Pemprov DKI sudah berkembang sedemikian rupa. Atas dasar itulah, ia mengatakan siap menjalankan sumpahnya ketika dilantik menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI.
"Kita ini disumpah pakai Kitab Suci. Makanya kita tidak macam-macam," kata mantan Bupati Belitung Timur ini.
Untuk menghadapi perilaku korupsi di lingkungan Pemprov DKI, Basuki mengaku siap bertarung habis-habisan. Ia mengaku lebih sering melatih ototnya setiap pagi untuk menghadapi siapa saja yang siap menghalangi reformasi birokrasi di DKI.
"Saya tiap pagi latihan otot, bukan latihan otak. Makanya kita kuat-kuatan saja. Saya sudah tidak bisa kung fu lagi. Split saja sudah susah," kata Basuki.
Basuki juga berterima kasih kepada Indonesia Corruption Watch (ICW) yang selama ini memberikan data kepadanya terkait adanya indikasi korupsi di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
Dalam sosialisasi ULPD, Basuki menjelaskan perlunya unit ini lantaran kasus korupsi pengadaan barang dan jasa sebesar 38 persen dari kasus yang ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sesuai laporan tahunan KPK tahun 2012.
Sementara, di tingkat pemerintah pusat, pengadaan barang dan jasa pemerintah terus meningkat dari tahun ke tahun seiring peningkatan belanja pemerintah (APBN tahun 2014 sebesar Rp1.842,5 triliun). PBJP lebih kurang 30 persen dari APBN. - kutalkutil.blogspot.com
Menurut Basuki, perilaku korupsi di lingkungan Pemprov DKI sudah berkembang sedemikian rupa. Atas dasar itulah, ia mengatakan siap menjalankan sumpahnya ketika dilantik menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI.
"Kita ini disumpah pakai Kitab Suci. Makanya kita tidak macam-macam," kata mantan Bupati Belitung Timur ini.
Untuk menghadapi perilaku korupsi di lingkungan Pemprov DKI, Basuki mengaku siap bertarung habis-habisan. Ia mengaku lebih sering melatih ototnya setiap pagi untuk menghadapi siapa saja yang siap menghalangi reformasi birokrasi di DKI.
"Saya tiap pagi latihan otot, bukan latihan otak. Makanya kita kuat-kuatan saja. Saya sudah tidak bisa kung fu lagi. Split saja sudah susah," kata Basuki.
Basuki juga berterima kasih kepada Indonesia Corruption Watch (ICW) yang selama ini memberikan data kepadanya terkait adanya indikasi korupsi di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
Dalam sosialisasi ULPD, Basuki menjelaskan perlunya unit ini lantaran kasus korupsi pengadaan barang dan jasa sebesar 38 persen dari kasus yang ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sesuai laporan tahunan KPK tahun 2012.
Sementara, di tingkat pemerintah pusat, pengadaan barang dan jasa pemerintah terus meningkat dari tahun ke tahun seiring peningkatan belanja pemerintah (APBN tahun 2014 sebesar Rp1.842,5 triliun). PBJP lebih kurang 30 persen dari APBN. - kutalkutil.blogspot.com
Basuki Pukul-Pukulan Sama Koruptor..!!
Reviewed by x
on
Friday, March 14, 2014
Rating: